Kamis, 22 Agustus 2024, program Lingkar Madani mengadakan pelatihan Dari Data Ke Narasi: Jurnalisme Hijau di Era Digital, Pelatihan ini mengajak narasumber dari SIEJ (The Society Indonesian Environmental Journalist) yang berpengalaman di bidangnya. Pada sesi pertama, Bhekti Suryana, Redaktur Harian, menjadi narasumber Fundamental Jurnalisme Lingkungan.
Bagaimana mengkampanyekan pengetahuan soal lingkungan ke dalam media yang lebih efektif untuk diserap publik?
Bhekti Suryani menyampaikan tentang media sosial ini lebih banyak yang mengikuti dan lebih banyak jangkauan untuk mengkampanyekan. Yang penting adalah bagaimana kontennya yang kita bikin, sajiannya seperti apa, apakah itu efektif atau tidak, dan tentunya sesuai dengan gaya jurnalisme.
Lalu, apa yang bisa dilakukan media?
Bhekti Suryana memaparkan yang bisa dilakukan oleh media yang utama yaitu :
Memperkuat isu lingkungan hidup baik dari sisi kuantitas maupun Kualitas
Meningkatkan perspektif dan skill peliputan isu lingkungan di kalangan jurnalis
Berkolaborasi dengan masyarakat sipil lainnya untuk mengkampanyekan isu lingkungan
Adapun poin penting yang disampaikan oleh Bhekti Suryana untuk menulis sebuah berita. Tercakup pada poin-poin dii bawah ini :
Memahami tema/ isu, Berdampak luas kepada publik, terkenal, ada kedekatan dengan publik, unik, human interest, aktual, penting.
Pemilihan angle, sudut pandang, fokus berita, paling penting dan menarik, bisa jadi lead berita.
Menggunakan SPOK (Subjek, Predikat, Objek dan Keterangan). Sebaiknya kalimat aktif.
Sistematik Penulisan, logika kalimat, keterkaitan antar paragraf. Piramida terbalik. Cermati redaksionalnya.
Mau lihat bagaimana proses selama di dalam kelas? Yuk, simak videonya!