Pelatihan

Definisi Dan Karakteristik Kepemimpinan Adaptif

Webinar sharing “Knowledge Management” yang sebelumnya dibawakan Eko Komara tempo lalu, berlanjut ke pelatihan Knowledge Management (2): Kepemimpinan Adaptif. Pelatihan ini membawa judul Pengelolaan Pengetahuan Berkelanjutan dengan Kepemimpinan Adaptif dengan narasumber yang berbeda: Sugeng Wibowo, Direktur Knowledge Management Yayasan Penabulu. Pernahkah terlintas bahwa pengelolaan pengetahuan berkaitan dengan kepemimpinan adaptif yang dapat membawa keberlanjutan lembaga?

Jika Sahabat masih bingung soal pengelolaan pengetahuan, bisa menonton video rekaman webinar “Things Only We Know” sesi 1—4 di Link Webinar & Pelatihan. Setelah menonton rekaman sebelumnya dan melihat judul seri pelatihan baru ini, kita akan bertanya, seperti apa kepemimpinan adaptif itu? 

Sesi pelatihan pertama “Knowledge Management (2)” dengan topik “Definisi dan Karakteristik Kepemimpinan Adaptif telah dilaksanakan pada hari Selasa, 25 Juni 2024.  Sugeng Wibowo menerangkan gambaran bahwa “Kepemimpinan Adaptif” terhadap organisasi pembelajar hanya bisa terjadi jika dipimpin oleh pemimpin pembelajar, yakni pemimpin yang mau belajar dan mencoba hal-hal baru, pemimpin yang mau mendengarkan pengetahuan baru, ide dan gagasan baru, bahkan di luar bidang keahlian sebelumnya, mau menuliskan pengetahuan dan koreksi berkali-kali, membangun hubungan yang kuat dengan setiap individu di berbagai level. Karena sejatinya pengetahuan dimiliki setiap individu dan kekayaan pengetahuan akan sejalan dengan semakin kaya dan kuatnya hubungan antar individu baik di dalam ataupun luar organisasi.

Sugeng Wibowo menambahkan soal karakteristik kepemimpinan adaptif. Yaitu para pemimpin yang dapat menghubungkan semua nilai-nilai utama organisasi, pemimpin yang adaptif dapat menciptakan lingkungan yang mencakup semua jenis pandangan yang beragam, semua pemimpin adaptif memiliki empati terhadap personil dan organisasinya untuk menciptakan lingkungan yang baik.

Ada pun prinsip-prinsip Kepemimpinan Adaptif yang dijelaskan Sugeng Wibowo, tercakup dalam elemen-elemen di bawah ini : 

  • Emotional Intelligence (kecerdasan emosional)
  • Organizational Justice (keadilan organisasi)
  • Development (pengembangan)
    • Character (karakter)
  • Win-win Problem Solving

Seperti apa lima poin di atas? Yuk,  simak penjelasan lengkapnya di video ini!

Bagikan

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Penyedia Layanan

Pakar/ Narasumber

Jumlah Peserta

35 Orang

Dokumen terkait

Berkas-berkas kegiatan ini hanya tersedia untuk para Organisasi Masyarakat Sipil yang terdaftar sebagai mitra program Organizational Effectiveness dari the David and Lucile Packard Foundation.

Jika Anda adalah salah satu dari mitra tersebut namun mengalami kesulitan dalam mengakses berkas, silakan layangkan email ke coaching.dlpf@penabulu.id dan berikan penjelasan Anda. Terima kasih!